Sebanyak 30 Prajurit Pendam Jaya dengan
sangat antusias melaksanakan praktek dari Pelatihan Jurnalistik yang diadakan
oleh Pangdam Jaya yang berkerjasama dengan PPWI. Turut hadir dalam kegiatan ini
Faika Putri yang juga sebagai Duta PPWI sebagai nara sumber yang juga seorang
Jurnalis muda dan Mantan Putri Pariwisata 2012.
Sebelum kegiatan pelaksanaan Diklat
Jurnalisme Warga Bagi Anggota TNI dimulai, peserta terlebih dahulu melaksanakan
olahraga senam pagi dan lari keliling lapangan Kodam jaya sejauh 3.200 meter,
yang kemudian dilanjut dengan ramah tamah serta registrasi peserta diklat, Rabu
(30/7).
Dalam sambuntannya Ketua PPWI
Wilson lalengke menerangkan mengenai “Jurnalisme Warga & Pengenalan PPWI”,
dimana para peserta belajar tentang jurnalisme untuk semua warga masyarakat,
serta memahami eksistensi PPWI.
Kemudian Narasumber PPWI, Mung
Pujanarko pada sesi kedua diklat, pukul 10.00 WIB memberikan materi tentang
“Dasar-dasar Jurnalistik”, dimana peserta mempelajari dan memahami tentang
dasar-dasar jurnalistik. Dilanjutkan dengan materi mengenai “Menulis Berita
Cepat (Quick News) & Press Release”, dimana peserta belajar membuat berita
dan press release (150 kata per 5 menit).
Pada sesi ketiga Narasumber PPWI
Yosef Ferdyana dan Andi Tom Ryan pun memaparkan materi mengenai: “Tehnik Foto
Jurnalistik”, disini para peserta belajar dan praktek fotografi dengan
menggunakan peralatan sederhana yang dimiliki berupa kamera pro, pocket-camera,
handphone, dan lain sebagainya.
Pada kesempatan yang samaYerry.Y.Y.Korwa,
selaku Ketua DPC PPWI Kabupaten Biak Numfor – Papua yang juga merupakan
Redaktur Pelaksana dari media cetak KPK (Koran Penyelidik Korupsi), dan media
online indikasinews.com,
yang merupakan bagian dari PPWI Media Group, menyempatkan diri singgah di giat
“Diklat Jurnalistik bagi Anggota TNI di Lingkungan Kodam Jaya”, yang kemudian
turut membagi – bagikan Tabloid KPK kepada para peserta jurnalistik yang
berjumlah sekitar 30 orang.
Kolonel Inf Heri Prakosa selaku
Kapendam Jaya mengatakan “Perlu diketahui bahwa peranan jurnalistik dalam
pengolahan dan penyajian sebuah informasi sangatlah penting, agar dapat
diterima dengan baik oleh masyarakat. Mencermati pentingnya publikasi dan
dokumentasi kaitannya dengan tugas Penerangan Kodam Jaya dalam rangka mendukung
tugas pokok Kodam Jaya, maka pelatihan jurnalistik ini menemukan relevansi
untuk dapat diketahui dan dipahami secara luas dikalangan para prajurit”. Terangnya.
Kolonel Inf Heri Prakosa pun
berharap dengan adanya pelatihan ini setiap prajurit yang terlibat nantinya
dapat menuju menjadi prajurit yang profesional yang mampu menjadi insan
jurnalis yang baik dan bertanggung jawab.(Nur/Kopi)
