SAWAH BESAR, (GJ) – Dua pemuda usai mengisi bahan bakar di SPBU, diserang
sekelompok pemuda yang sedang tawuran di Jalan Gunung Sahari VIII, Sawah
Besar, Jakarta Pusat, Jumat (31/7) dinihari. Mereka mengalami luka kena
sabetan senjata tajam.
Korban yang luka kena senjata tajam yakni Rico,24, dan Hendra,26, terpaksa dijahit 22 jahitan di RS Husada. Sedang satu pelaku berinsial DT, berhasil ditangkap petugas kepolisian dan kini diperiksa secara intensip di ruang serse.
Keterangan yang dihimpun, sekitar pukul 01:20, dua korban habis mengisi bahan bakar sepeda motor di SPBU yang tak jauh ada keributan antar kelompok pemuda. Begitu kendaraan keluar dari pom bensin, tiba-tiba ada keributan dan sekelompok anak muda mendatangi korban.
Tiba-tiba mereka diserang pelaku, dan satu di antaranya mengayunkan pisau hingga mengenai lengan korban. Usai melakukan aksinya pelaku langsung kabur. Rekan korban yang mengetahui kejadian ini berusaha membalas dendam hingga membuat suasana sempat memanas.
Beruntung, petugas Polsek Sawah Besar cepat tiba di lokasi dan melerai keributan. “Kami belum mengetahui penyebab keributan. Satu pelaku sudah diamankan polisi,” kata pengurus RW , Bambang.
sumber : Humas Polda Metro Jaya
Korban yang luka kena senjata tajam yakni Rico,24, dan Hendra,26, terpaksa dijahit 22 jahitan di RS Husada. Sedang satu pelaku berinsial DT, berhasil ditangkap petugas kepolisian dan kini diperiksa secara intensip di ruang serse.
Keterangan yang dihimpun, sekitar pukul 01:20, dua korban habis mengisi bahan bakar sepeda motor di SPBU yang tak jauh ada keributan antar kelompok pemuda. Begitu kendaraan keluar dari pom bensin, tiba-tiba ada keributan dan sekelompok anak muda mendatangi korban.
Tiba-tiba mereka diserang pelaku, dan satu di antaranya mengayunkan pisau hingga mengenai lengan korban. Usai melakukan aksinya pelaku langsung kabur. Rekan korban yang mengetahui kejadian ini berusaha membalas dendam hingga membuat suasana sempat memanas.
Beruntung, petugas Polsek Sawah Besar cepat tiba di lokasi dan melerai keributan. “Kami belum mengetahui penyebab keributan. Satu pelaku sudah diamankan polisi,” kata pengurus RW , Bambang.
sumber : Humas Polda Metro Jaya