Santunan yang diberikan pada 3
Kelurahan tersebut terdiri dari Kelurahan Pekojan, Duri Utara, dan Jembatan
Lima. Adapun wilayah Kelurahan Pekojan terdapat dilingkungan RW.03, 07, dan 08,
untuk wilayah Kelurahan Duri Utara terdapat dilingkungan RW.07, dan terakhir
untuk wilayah Kelurahan Jembatan Lima terdapat dilingkungan RW.06 tepatnya di
RT.005.
H.M.Agus Jajuli selain tokoh pemuda
di Kelurahan Angke, juga pengusaha muda, pada Megapolitan Pos mengatakan,
"Acara ini merupakan niat saya untuk mensucikan sebagian harta karena
panggilan dari Allah," ungkap bang Ajoy. sapaan akrabnya. "Ini
merupakan bentuk rasa syukur saya atas pemberian Rizki yang diberikan Allah
selama ini," ungkapnya.
Kegiatan santunan ini berlangsung
dengan cara mendatangi langsung anak-anak yatim piatu yang sudah didata
sebelumnya oleh Panitia di masing-masing wilayahnya.
Dalam hal ini Sutrisna selaku Tokoh
Masyarakat di Tambora bersama Heri (Wartawan Megapolitan Pos) sebagai pelaksana
atas titipan amanah yang diberikan H.Agus Jajuli untuk menyampaikan sekaligus
memberikan santunan kepada anak yatim piatu di 3 Kelurahan tersebut.
Nurhalim Ketua RT.05 RW.06 Kelurahan
Jembatan Lima, mengatakan "saya sangat berterima kasih atas kepedulian
Bapak H.Agus terhadap anak-anak yatim piatu disini, karena biar bagaimanapun
Anak yatim itu harus diperhatikan, setiap hari dan setiap waktu karena
merupakan bagian tanggungjawab bersama dan kata yatim itu juga tertulis dalam
alquran sebanyak 23 kali" ujarnya kepada Megapolitan Pos.
Syarief Hidayat S.sn. selain tokoh
masyarakat kelurahan Pekojan, juga Wakil FKDM Kec.Tambora, mengatakan,
"Pada saat sekarang ini masih ada juga orang yang peduli dengan kondisi
sekitar dimana masih banyaknya anak-anak yatim piatu yg perlu perhatian kita
bersama, dan Allah rupanya telah menunjukan orang yg peduli dengan anak anak
yatim piatu, seperti Bapak Haji Agus Jajuli," ungkapnya pada Megapolitan
Pos.
Beliau lebih jeli melihat ini dan
bukan anak yatim piatu saja yang diperhatikan oleh Bapak H.Agus Jajuli, namun
para janda dan kaum Duafa juga menjadi perhatian beliau.
Syarief pun berharap semoga kegiatan
ini dapat berjalan secara berkesinambungan, karena kegiatan ini amat sangatlah
bermanfaat bagi anak-anak yatim piatu, janda dan kaum dhuafa. (H2T).