Jakarta, Gema Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saeful Hidayat dengan didampingi Walikota Jakarta Barat Anas Efendi dan Wakil Walikota Jakarta Barat, M.Zen tengah meresmikan Masjid Al Anwar Angke, bertempat di Jln.P.Tb.Angke RT 01/ RW.05, Kelurahan Angke, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (10/10/2017).
Dalam peresmian Masjid tersebut, dihadiri juga oleh Camat Tambora Djaharuddin, Sekcam Tambora, H.Naman, Kapolsek Tambora, H.Slamet, Danramil 02 TB, Kapt Inf.Trisnoto, Para Lurah, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Unsur Yayasan Lingwa (Lingkar warisan kota tua Jakarta) Ibu Tuti, Ormas, RT/RW, LMK dan juga FKDM. Tk Kecamatan dan Kelurahan, Dewan Pengurus Masdjis DMI.
"saya merasa seperti mimpi disiang hari bolong, karena bisa duduk di Masjid yang penuh bersejarah yang umurnya diperkirakan mencapai 250 tahun lebih,"ujar Tuti dari Yayasan Lingkar Warisab Kota Tua Jakarta (Lingwa) dilokasi peresmian Masjid.
Tuti pun berharap, kedepan Pemerintah agar selalu dapat memperhatikan cagar budaya, terlebih pada Masjid Al Anwar yang penuh keragamannya mulai dari unsur Masjid serta ornamen khas seninya yang bercampur seni china dan arab.
Ditempat sama, Djarot menyampaikan, bahwa ini bukanlah untuk pencitraan, melainkan rasa tanggungjawab pemerintah, bukan saja pemerintah tapi tanggungjawab kita semua selaku umat muslim
"Masjid Al Anwar Angke, yang merupakan bagian dari cagar budaya ini memiliki khas dan ornamen yang sangat beragam, yakni khas dari seni cina, arab, bali juga banten,"ujarnya.
Disela peresmiannya, Djarot berharap, Masjid ini kedepan dapat dirawat, serta dijaga kelestariannya, agar tetap baik dan destinasinya pun terjaga. (Luthfi)
Dalam peresmian Masjid tersebut, dihadiri juga oleh Camat Tambora Djaharuddin, Sekcam Tambora, H.Naman, Kapolsek Tambora, H.Slamet, Danramil 02 TB, Kapt Inf.Trisnoto, Para Lurah, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Unsur Yayasan Lingwa (Lingkar warisan kota tua Jakarta) Ibu Tuti, Ormas, RT/RW, LMK dan juga FKDM. Tk Kecamatan dan Kelurahan, Dewan Pengurus Masdjis DMI.
"saya merasa seperti mimpi disiang hari bolong, karena bisa duduk di Masjid yang penuh bersejarah yang umurnya diperkirakan mencapai 250 tahun lebih,"ujar Tuti dari Yayasan Lingkar Warisab Kota Tua Jakarta (Lingwa) dilokasi peresmian Masjid.
Tuti pun berharap, kedepan Pemerintah agar selalu dapat memperhatikan cagar budaya, terlebih pada Masjid Al Anwar yang penuh keragamannya mulai dari unsur Masjid serta ornamen khas seninya yang bercampur seni china dan arab.
Ditempat sama, Djarot menyampaikan, bahwa ini bukanlah untuk pencitraan, melainkan rasa tanggungjawab pemerintah, bukan saja pemerintah tapi tanggungjawab kita semua selaku umat muslim
"Masjid Al Anwar Angke, yang merupakan bagian dari cagar budaya ini memiliki khas dan ornamen yang sangat beragam, yakni khas dari seni cina, arab, bali juga banten,"ujarnya.
Disela peresmiannya, Djarot berharap, Masjid ini kedepan dapat dirawat, serta dijaga kelestariannya, agar tetap baik dan destinasinya pun terjaga. (Luthfi)