Walikota Jakarta Barat HM.Anas Effendi tengah bersama Camat Tambora Djaharuddin dan Lurah Se-Kecamatan Tambora, dalam rangka memperingati HUT KORPRI Ke 46 di Pantai Anyer, Sabtu (28/10/2017) |
NEWSGEMAJAKARTA.COM,
Jakarta – Walikota Jakarta Barat, HM.Anas Effendi tengah membuka acara giat
Hari Ulang Tahun (HUT) Ke 46 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI), bertempat
di Pantai Anyer, Provinsi Banten. Sabtu (28/10/2017)
Acara yang dihelat
di Pantai Anyer tersebut merupakan acara tahunan yang biasa dilaksanakan oleh
Pemerintah Daerah Kota Administrasi Jakarta Barat, sekaligus memperingati Hari
Sumpah Pemuda.
Hadir dalam giat
tersebut, selain Walikota Jakarta Barat, juga dihadiri para staff dari Kasudin,
Camat serta Para Lurah Se Jakarta Barat, diawali doa bersama serta dilanjut
dengan ragam hiburan dan juga lomba marathon.
HM.Anas Efendi
dalam arahannya, mengajak kepada semua SKPD dari Kasudin, Camat, hingga Lurah
yang ada di wilayah Jakarta Barat, agar lebih meningkatkan kerja dan dapat
memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dalam bentuk segala urusan.
“kita lahir dari
masyarakat sehingga masyarakat dapat terlayani dengan maskimal, dengan angka 46
ulang tahun ini menunjukan satu simbol yang baik,” Ujar Walikota Jakarta Barat,
HM.Anas Effendi.
Dikatakan Anas,
dalam acara HUT KORPRI ini sekaligus memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke 89
Tahun, karena di hari sumpah pemuda ini merupakan momentum bersejarah dengan
gigihnya para pemuda saat itu dalam membentuk satu kekuatan dan mempertahankan
tanah air dari penjajah.
“kita selaku
penerus dapat juga mengikuti dan meneruskan cita-cita para pemuda pada jaman saat
itu, yang jelas kita adalah selaku
pelayan masyarakat yang wajib memberikan pelayanan yang memuaskan sehingga
masyarakat menerimanya dengan kepuasan,” ungkapnya.
Anas juga
mengatakan kepada seluruh jajaran SKPD yang turut serta hadir dalam giat KORPRI
tersbut untuk menjadi pegawai yang akuntabel serta professional, “jadikan hari
ulang tahun ini adalah hari yang penuh momentum bersejarah serta dapat
dijadikan peningkatan kerja yang bermartabat,” pungkasnya mengakhiri. (Luthfi).