Miftahatus Saidah |
NEWSGEMAJAKARTA.COM, JAKARTA – Politik itu banyak makna, siapa bilang perempuan tidak peduli politik, kalau tujuan juga sama untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat?. Saat ini, misalnya perempuan telah meminati berbagai bidang sosial dan ekonomi dan politik.
Tingkati partisipasi politik perempuan Indonesia sudah sangat maju bahkan kuota pemilihan untuk keterpilihan perempuan sebesar 30 persen, hal ini menunjukkan prinsip-prinsip kesamaan hak untuk meraih prestasi. Demikian dikatakan Miftahatus Saidah Sabtu, 13 Januari 2018 di Jakarta.
Demikian ungkap Miftahatus Saidah, perempuan atau wanita yang sering disapa Ita, melalui Release yang diterima Redaksi MMORR.NEWS, Sabtu (13/1/2018). Menurutnya, perempuan atau wanita itu harus berpartisipasi karena Indonesia telah maju demokrasinya. Hal tersebut membuka peluang perempuan terjun dan mencatatkan namanya di panggung politik.
Miftahatus Saidah adalah sosok wanita cerdas yang terus mengembangkan karir dengan luar biasa dan memiliki motivasi tinggi untuk meniti karir di berbagai bidang.
“tahun ini menjadi sangat istimewa dengan sering tampil untuk memberikan motivasi bagi semua wanita, sehingga ada cita-cita dan keberanian dengan pola manajemen keluarga yang sejahtera dan bahkan bisa jadi pemimpin di berbagai bidang.” Kata Ita.
Seiring kiprahnya yang cukup dikenal di dunia dalam berbagai kegiatan sosial, juga tidak pernah bisa memalingkan wajah dari dunia organisasi atau politik, bahkan saat pemilihan presiden sangat aktif menjadi bagian dan bahkan menjadi salah satu deklarator team relawan pemenangan.
Ita yang juga sedang melanjutkan Pascasarjana di Universitas Borobudur memiliki karir yang cemerlang dan pandai beorganisasi, dimana sejak sekolah menengah atas (SMA) sudah aktif di organisasi Palang Merah Remaja (PMR), Pramuka, dan kegaitan baksos lainnnya.
Ita menceritakan, dirinya begitu masuk di bangku kuliah sudah mulai suka dengan dunia politik. Juga aktif berorganisi dengan berbagai ormas dan pegiat sosial antara lain Sekretaris Jendral DPC Himpunan Masyarakat Anti Narkoba Republik Indonesia (HIMABA RI) Bekasi.