Gema Jakarta, Jakarta - Maraknya Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW diberbagai daerah tak membuat Pejuang Islam Nusantara (PIN) DKI Jakarta ketinggalan momentum.
Mengambil lokasi di Gg. Madin Rt.01/06 Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, PIN DKI Jakarta menggelar acara serupa di tengah himpitan padat rumah penduduk berkerja sama dengan Majelis Ta'lim Baitul 'Ibadh.
Lokasi tersebut dipilih mengingat salah satu tujuan di dirikannya PIN adalah untuk melakukan syiar langsung kepada masyarakat.
Saeful Chakim, Selaku Ketua Pengurus Wilayah (PW) PIN DKI Jakarta dalam sambutannya mengatakan, bahwa PIN ada untuk memberikan maslahat kepada umat karena sebaik - baik manusia adalah manusia yang berguna untuk orang lain.
"Keberadaan PIN di tengah - tengah masyarakat merupakan sebuah keharusan sebagai bagian dari garis perjuangan PIN yakni menyampaikan nilai - nilai Islam yang ber-Aqidah Allussunnah Wal Jama'ah An-Nahdliyah yang Rahmatan Lil 'Alamin". ungkap pria berkumis tipis yang akrab dipanggil Gus Saeful.
Kutipan pernyataannya tersebut beliau ambil dari tema acara yang dibuat yakni "Dengan Hikmah Maulid Dan Semangat Kepahlawanan, Kita Budayakan Da'wah Santun dan Moderat Dalam Menegakkan Nilai - Nilai Aqidah Alsunnah Wal Jama'ah An-Nahdliyah Yang Rahmatan Lil 'Alamin".
Acara di isi juga dengan Santunan kepada anak yatim tersebut nampak berjalan khidmat. Ustad Muhammad Baihaqi, selaku Pimpinan Majelis Ta'lim Baitul 'Ibadh menyampaikan rasa terima kasihnya.
"Alhamdulillah dan terima kasih sekali karena Majelis Ta'lim Baitul 'Ibadh mendapat kehormatan menjadi tuan rumah peringatan Maulid Nabi dan Menyambut Hari Pahlawan yang di selenggarakan oleh PIN DKI Jakarta, apalagi ada santuan kepada anak - anak yatim untuk warga kami", tandas sang ustadz muda ini.
Terdapat pemandangan yang berbeda dalam pantauan awak media. Di antara beberapa pengurus dan anggota PIN yang hadir, nampak seorang gadis cantik yang menjadi pembawa acara yang merupakan satu - satunya anggota PIN wanita yang hadir.
Srikandi PIN itulah sebutan bagi anggota PIN wanita. Dalam wawancara singkat, gadis yang memiliki nama Desika Dwidianti ini menuturkan, "Saya bersyukur menjadi Srikandi PIN karena umumnya pejuang identik dengan laki - laki. "Sebagai seorang perempuan, ada banyak pelajaran, pengalaman dan hikmah penting dan berharga yang bisa saya peroleh dengan saya bergabung dengan PIN.
"Semangat kebersamaan dalam berjuang di tengah ungkapan miring sebagian masyarakat terhadap PIN, menjadi motivasi tersendiri bagi saya untuk lebih dan lebih lagi dalam melakukan da'wah santun dan moderat sebagaimana yang telah digariskan oleh PIN", tambah gadis yang masih berstatus mahasiswi ini.
Santap sore bersama seluruh jama'ah yang hadir setelah acara, menjadikan suasana menjadi terasa akrab penuh rasa kekeluargaan. (Andre Hans)
PIN DKI Jakarta Santuni Anak Yatim
November 10, 2019
Share to other apps