Hal ini pun mendapat respon dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al Istiqomah dengan mengajak seluruh warga Rw.08 Kelurahan Cengkareng Barat maupun warga di sekitaran Masjid untuk melaksnakaan Shalat Gerhana Matahari Cincin secara berjamaah.
Pantau media ini, warga rw.08 Kelurahan Cengkareng, tampak antusias melaksanakan Shalat Gerhana Matahari di Masjid Al Istiqomah yang terletak di Jalan Kamal Raya RT.02/08 Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (26/12/2019) siang.
DKM Masjid Al Istiqomah, Ustadz Ma'mun Nawawi, menyampaikan, selain dilakukan Shalat Gerhana Matahari Cincin secara berjamaah juga dilakukan dzikir dan Do'a bersama.
Sementara, KH. Yusuf Jamil, dalam Tausiyahnya, mengajak kepada seluruh umat Nabi Muhammad Rasulullah SAW melakukan apa yang dilakukan oleh Baginda Nabi Besar Muhammad SAW.
"Saat terjadi gerhana matahari cincin, kita agar menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhkan semua larangan-Nya," ungkap KH. Yusuf Jamil kepada Jamaah, yang juga sebagai Guru Majlis Ta'lim Istiqomah.
Sebagaimana diketahui, hukum shalat gerhana matahari, adalah Sunnah Muakad, yaitu dianjurkan untuk dilaksanakan tapi tidak diwajibkan. Sunnah Muakad disertai dengan penekanan yang kuat sehingga hukumnya hampir mendekati wajib.
Hingga berita ini disusun, pelaksanaan Shalat Gerhana Matahari cincin yang dilakukan Jamaah Masjid Al Istiqomah berjalan dengan lancar dan khidmat, terlebih jamaah terlihat khusyu saat mendengarkan tausiyah dari KH. Yusuf Jamil. (Hamdani)
