Gema Jakarta, JAKARTA - Sebanyak 30 orang Pengurus RMI NU DKI Jakarta Masa Khidmat 2021-2026 resmi dilantik sebagai pengurus wilayah Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (PW RMI NU) DKI Jakarta, Selasa (21/9/2021) di kantor PWNU DKI Jakarta.
Acara yang juga Halaqah Pesantren dan Majelis Taklim se-DKI Jakarta mengambil tema “Peningkatan Ilmu Keislaman SDM Pesantren dan Majelis Taklim se-DKI Jakarta Melalui Dauroh Bersanad Ulama Jakarta dan Mesir”.
“Pelantikan ini ada 30 orang. Setelah dilantik, kita akan bekerja mengembankan amanah ini untuk kemaslahatan NU di DKI Jakarta. Kita bekerja dan berjuang bersama,” ujar Ketua Panitia acara KH Muhajir Zayadi.
Sementara itu, KH Abdul Ghaffar menilai, posisi dan kehadiran pesantren dianggap penting.
Menurutnya, langkah pertama untuk membangun kepercayaan kepada pesantren sangat penting. Selain membangun kepercayaan juga harus memahami kultur.
“Kita tahu bahwa PWNU DKI Jakarta memiliki nilai strategis yang menggambarkan refresentasi pesantren di Indonesia. Oleh karena itu, RMI NU DKI Jakarta saya kira harus tampil maju dan percaya diri sebagai refresentasi pesantren. Keberhasilan RMI merupakan keberhasilan kita semua,”ucapnya.
(Rohena)