Ketua Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (Aspebtindo) Udi Margo, saat diwawancara, Jumat (28/1/2022). |
Gema Jakarta, Jakarta - Ketua Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (Aspebtindo) Udi Margo mengapresiasi seluruh pelaku industri perdagangan berjangka komoditi atas kinerja di sepanjang 2021 di tengah tantangan pandemi covid-19, utamanya saat momen-momen kritis lonjakan angka kasus positif dan munculnya berbagai varian baru.
"Melihat potensi industri perdagangan berjangka komoditi saat ini, tentu penting bagi kita semua tetap menjaga kompetisi yang sehat," ujar Margo, Jum'at, 28 Januari 2022.
Sementara di sisi lain, Aspebtindo juga berkomitmen agar industri industri ini dapat meningkatkan kinerja perdagangan berjangka komoditi secara berkelanjutan dan transparan. Selain itu, dapat melaksanakan perdagangan komoditi dan produk berjangka sesuai dengan standar internasional.
Ia menekankan pihaknya juga akan terus berupaya menjaga semangat industri perdagangan berjangka komoditi, khususnya dalam memberikan layanan terbaik di masyarakat. Margo melanjutkan bahwa upaya kolaboratif Aspebtindo akan berfokus pada literasi dan hubungan internal industri.
"Kami telah merencanakan berbagai kegiatan di 2022 ini yang sekiranya dapat menambah nilai kepercayaan publik terhadap industri dan juga mengakselerasi pertumbuhan industri," tuturnya.
Kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan Aspebtindo di 2022 akan berfokus pada penyaluran informasi, baik secara digital dan tatap muka. Termasuk juga menyelenggarakan pelatihan wakil pialang berjangka, kegiatan berbasis komoditas dan pembaruan peraturan, serta tata operasional industri agar dapat sesuai dengan kebutuhan industri finansial secara domestik dan global.
Selain itu, Aspebtindo juga akan menjadi jembatan antarlini industri dan pihak terkait yang menjadi pintu komunikasi dengan publik serta mendukung kebijakan pemerintah dalam menjaga iklim industri finansial guna stabilitas keamanan dalam negeri.
Sinergitas regulasi operasional dan komunikasi yang teraktual juga dilakukan, serta memberikan apresiasi kepada Kepolisian dalam penindakan terhadap pelaku usaha investasi keuangan ilegal, sehingga diharapkan dapat memberikan pesan dan kesan yang baik bagi industri perdagangan berjangka komoditi di 2022.
"Sinergitas antara berbagai pihak termasuk Bursa sebagai penyelenggara, pemerintah, pedagang, pialang, aparat keamanan dan rekan bisnis lainnya diharapkan mampu mengakselerasi pencapaian industri perdagangan berjangka komoditi dan menjaga stabilitas keamanan di 2022," pungkas Margo. (ril/her)