NEWS GEMA JAKARTA.COM, JAKARTA BARAT - Kapolsek cengkareng, Kompol Ardhie Demastyo SH. SIK, mengumpulkan rekan-rekan dari Forkabi pada Rabu malam, terkait adanya isu perpecahan di kubu Forkabi.
"Malam ini kita duduk bareng, bersama, berfikir jernih untuk bersatu lagi dibawah bendera Forkabi. Para senior yang ada di Forkabi kami kumpulkan untuk menyamakan persepsi, untuk benar-benar dibawah bendera Forkabi tidak ada ego sektoral di masing-masing pimpinan," kata Ardhie selaku kapolsek cengkareng, Rabu malam (13/4/2022).
Harapan Ardhie Forkabi tetap bersatu agar dapat bersama - sama membantu Kamtibmas di wilayah Cengkareng.
Menurut Bisri salah satu anggota Forkabi, ini adalah acara silaturahmi antara sesama Forkabi, menyatukan akar rumput yang sempat terpisah, menjadi guyub lagi menjadi rukun lagi.
"Alhamdulillah yang tadinya kita di akar rumput pada terpisah kini kita guyub lagi kita kumpul lagi, tidak ada lagi Forkabi A atau Forkabi B," kata Bisri Forkabi Cengkareng.
Menurut ki Lanang, antara kami dan kubu sebelah awalnya adalah sama satu. Namun sejak dikalangan atas terpecah menjadi dua, dan keluar keputusan SK dari hasil sidang PTUN, yang mengesahkan bahwa kubu haji Ghoni lah yang memang Sah, menjadi ketua Forkabi. Maka kami berpihak pada keputusan pengadilan yaitu kubu Haji Ghoni.
"Kami hanya berpatokan pada hukum dan undang-undang negara, jadi kami jalankan apapun hasilnya, apapun bentuknya. Tapi kami juga tidak memutuskan silaturahmi dengan saudara-saudara kami yang ada dikubu sebelah. Kami tetap bersinergi tetap berhubungan baik dan kami tidak mau ikut terbawa oleh carut marut oleh kekisruhan yang ada di atas," kata ki Lanang.
Harapan ki Lanang agar Forkabi bisa kembali bersatu seperti dulu lagi. Bisa bersinergi membantu keamanan bersama dengan pihak kepolisian dalam menjaga Kamtibmas.