JAKARTA - Diduga ada intervensi, Konferensi Cabang PC. GP. Ansor Jakarta Barat berakhir ricuh. Keadaan ini nampak terlihat dalam tayangan video yang beredar di beberapa whats'app grup terutama kalangan keluarga besar Ansor maupun Nahdlatul Ulama.
Meme bertajuk 'savekonfercabansorjakbar', pun ikut ramai di posting sebagai reaksi dari ketidakpuasan terhadap konfercab Ansor Jakarta Barat kali ini. Minggu malam (22/09/2024).
Dalam tayangan video berdurasi 4 menit 8 detik nampak seorang mengenakan almamater Ansor berwarna hijau meneriakkan ketidakpuasan nya terhadap konfercab yang nampaknya baru saja selesai di gelar. Di sambut tepuk tangan dan dukungan dari rekannya yang lain, dirinya menyuarakan bahwa konfercab yang berlangsung tidak sah karena tidak memenuhi aturan yang ada serta tidak mendengarkan arus bawah.
Suasana semakin memanas, beberapa orang meneriakkan ketidak puasannya. 'pimpinan tidak mengapresiasi, tidak seperti ini caranya, kenapa untuk voting aja takut, kalau mau nerima rekom kenapa voting aja takut, kami tidak terima hasil konfercab hari ini', teriak beberapa orang lainnya.
"Kita tahu hari ini konfercab tidak sah, karena tidak memenuhi aturan yang ada, pimpinan nya buta, tidak mendengarkan arus bawah, kita tidak terima konfercab hari ini, tolak kofercab", teriak orang tersebut yang di sambut beberapa rekannya dengan meneriakkan 'tolak konfercab'. (Hans)